Jangan sampai nyeri sendi mengganggu aktivitas ibadahmu. Lakukan 5 tips ini, agar Ibadah tetap Nyaman dan aman!

Jangan sampai nyeri sendi mengganggu aktivitas ibadahmu. Lakukan 5 tips ini, agar Ibadah tetap Nyaman dan aman!

Oleh : dr. M. F. Nanda Perdana, Sp.OT, CIPS

 

Bulan Ramadhan merupakan bulan  istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Puasa yang dilakukan selama bulan Ramadhan bisa memberikan tantangan tersendiri bagi kesehatan, terutama bagi kesehatan sendi. Nyeri sendi bisa muncul kapan saja, bahkan, saat menjalani puasa Ramadhan. Bukan hanya mengganggu aktivitas, rasa nyeri yang dirasakan di sekujur tubuh bisa mendorong Anda membatalkan puasa demi minum obat. Nah, agar terbebas dari nyeri sendi, berikut adalah cara menjaga kesehatan sendi dan mencegah dehidrasi selama bulan Ramadhan:

 

  1. Penuhi Nutrisi yang Dibutuhkan

Nutrisi yang tepat sangat penting untuk kesehatan sendi. Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Bone and Mineral Research menunjukkan bahwa asupan kalsium dan vitamin D yang adekuat dapat membantu memperkuat tulang dan mengurangi risiko osteoporosis. Pastikan makanan yang kita konsumsi saat berbuka dan sahur mengandung nutrisi penting seperti kalsium, vitamin D, dan protein. Makanan seperti susu, yoghurt, keju rendah lemak, ikan berlemak, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian merupakan sumber nutrisi yang baik untuk kesehatan sendi.

 

  1. Tetap Aktif dengan Aktivitas Ringan

Aktivitas fisik ringan seperti berjalan-jalan atau berenang telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan sendi. Menurut American Journal of Preventive Medicine, orang yang rutin berolahraga memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami osteoarthritis. Meskipun berpuasa, tetaplah aktif dengan melakukan aktivitas fisik ringan. Hindari aktivitas yang terlalu berat atau membebani sendi secara berlebihan, terutama saat cuaca panas dan ketika berpuasa.

 

  1. Istirahat yang Cukup

Istirahat yang cukup sangat penting untuk memulihkan tubuh dan menjaga kesehatan sendi. Kurang tidur dapat meningkatkan risiko cedera pada sendi dan memperburuk kondisi ortopedi yang sudah ada. Menurut studi yang diterbitkan dalam jurnal Sleep Health, kurang tidur juga dapat meningkatkan sensitivitas terhadap nyeri. Pastikan untuk tidur minimal 7-8 jam setiap malam agar tubuh bisa pulih sepenuhnya.

 

  1. Jaga Asupan Cairan

Dehidrasi adalah masalah umum selama bulan Ramadhan karena kurangnya asupan cairan selama berpuasa. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American College of Nutrition, dehidrasi dapat memengaruhi kesehatan sendi dan meningkatkan risiko cedera. Pastikan untuk minum air putih dalam jumlah yang cukup saat berbuka dan sahur. Hindari minuman berkafein dan beralkohol karena dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Jika memungkinkan, tambahkan juga minuman yang mengandung elektrolit untuk membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

 

  1. Perhatikan Gejala yang Muncul

Jika kita mengalami gejala seperti nyeri sendi, kaku, atau pembengkakan selama bulan Ramadhan, jangan diabaikan. Segera konsultasikan dengan dokter, terutama dokter spesialis Orthopaedi kesayangan anda di RS Permata Cibubur, untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Dokter akan membantu mendiagnosis masalah yang mungkin terjadi pada sendi dan memberikan perawatan yang sesuai.

 

Harapannya dengan mengikuti tips di atas, kita dapat menjaga kesehatan sendi dan tubuh tetap segar selama bulan Ramadhan. Semoga bulan Ramadhan ini membawa berkah dan kesehatan bagi kita semua! Salam Sehat untuk semua Sahabat Permata Cibubur.